Bagi kalian yang hobinya bongkar pasang mesin baik itu untuk balap maupun harian hal ini pastinya sudah Ngeh kalau ke Presisi-an antara part/komponen mesin satu dengan yang lain itu harus dijaga.
Fungsi alat ini yakni untuk menghindari pemukulan ujung kruk-as yang dapat saja menyebabkan kruk-as tersebut menjadi goyang karena di pukul. Prinsipnya alat ini hanya cukup memutar baut yang menempel di beberapa bagian crank-case dan simsalabim kruk-as pun sudah terlepas. Jadi mau serapet apapun akan sangat mudah terbuka oleh alat ini.
Bagi mekanik yang sudah paham betul dengan isi mesin. Memukul bagian part tersebut hal yang tidak dianjurkan karena akan dapat mengakibatkan ke presisi-an komponen di dalam mesin akan dapat terganggu dan biasanya muncul gejala seperti motor tidak bisa berjalan dengan maksimal, mesin bergetar, bunyi-bunyi aneh hingga lebih parahnya akan merusak mesin motor
Sebenarnya gampang-gampang susah buat misahin kedua part ini. Kadang tidak perlu dipukul alias cukup di cabut dengan tangan udah bisa di copot karena kerapetan antara bearing kruk-as dengan dinding crank case tidak terlalu rapet.
Hal ini berbeda dengan mesin baru yang semuanya masih terbilang Fresh dan Virgin hehehhehehe,,, yang pastinya bagian kruk-as susah di buka karena masih rapet alias bin pageh.
Di ingat “Kruk-as itu part yang paling Vital di mesin 2T maupun di 4T” apalagi untuk mesin kompetisi, kruk-as mempunyai faktor yang penting. Kalau kita salah bongkar bisa-bisa kruk-as bisa Goyang Itik,,,hehehhe,,
Ujung-ujungnya si motor pun ga akan bisa berlari maximal cuman gara-gara kita nge-getok kruk-as doang. Jadi berhati-hati saat kita ngebongkar dan diperlukan juga alat khusus untuk membuka part yang sulit untuk dibongkar.
Demikianlah pembahasan mengenai () semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat berguna dan bermanfaat bagi kalian, terima kasih banyak atas kunjungannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar