Selasa, 21 Mei 2019

Secara teori, copot satu-persatu peranti pemindah daya kayaknya gampang betul. Cuma kendurkan 4 atau 6 buah baut pengikat pakai kunci 10 atau 12, rangkaian yang terdiri dari per, mangkuk penekan, kampas kopling berikut pelat pun, terurai.

Lain hal jika melepas rumah kopling utama, yang dibaliknya terdapat gigi sekunder. Lantaran rumah kopling utama terhubung ke poros gigi rasio, untuk melepasnya harus pakai kunci sok 17 atau 19 mm. Tapi, lepasnya mesti copot mangkuk pengikatnya dulu.

Cuma bukan cara buka rumah kopling utama yang mau dibahas. Yang lebih penting dan jadi perhatian jika ingin bongkar-pasang rumah kopling, adalah cara smart buka baut pengikat mangkuk penekan kampas dan pelat kopling.

Kalau tidak paham cara buka baut-baut pengikat mangkuk dudukan kampas dan pelat yang juga didukung pegas, besar kemungkinan ulir baut gampang dol. Paling parah, rumah ulir di mangkuk penekan kampas patah karena tidak rata saat proses buka atau pasang.
Kasus seperti ini sering terjadi pada komponen rumah kopling di motor Honda tipe bebek atau sport. Meskipun tidak menutup kemungkinan terjadi pada merek lain, yang konstruksi rumah dudukan kampas dan pelat koplingnya dijepit pakai pegas di masing-masing kaki dudukan ulir baut, terang Sardin Gorad Pasaribu mekanik Ingin Jaya Motor.

Di jelaskan mantan instruktur sekolah mekanik HMTC Jakarta ini, untuk melepas baut pengikat kampas di mangkuk rumah kopling ada syaratnya. Nggak susah, cuma harus pakai trik khusus agar tidak terjadi kesalahan fatal. Sebab jika mangkuk atau rumah ulir baut dol dan patah, part ini nggak mungkin maksimal jika di sambung. Harus beli baru.
















 Sedang syarat lepas baut pengikat kampas kopling, intinya cuma harus rata. Sehingga kekuatan per yang menekan masing-masing baut saat akan dibuka atau dilepas, tidak berat sebelah dan tetap imbang. Hingga, semua terlepas atau terpasang.
Ini sebabnya ulir baut di tatakan kampas dan pelat kopling berbahan alumunium babet, gampang dol atau ada yang patah. Tak boleh ada tekanan yang berat sebelah.
Nah,sekedar saran, kalau mau buka atau pasang baut penjepit rumah kampas kopling saratnya harus rata. Maksudnya ke-4 baut dikendurkan pengunciannya satu-persatu secara bergantian, supaya tekanan tiap pegas tetap imbang hingga pelat atau kaki dudukan baut tak patah.

Begitupun saat akan mengencangkan baut. Setelannya, masih sama. Yaitu, tetap seimbang.Cuma biar kekuatannya tetap merata, saat akan kencangkan baut, proses ikatnya mesti menyilang. Atau dari baut bawah ke atas lalu ke samping kanan atau kiri. Dan, itu terus dilakukan hingga semua baut mengikat kuat, imbuhnya.

Selain harus rata, ketika proses buka-pasang baut sebaiknya gunakan kunci yang tepat. Sebab meskipun kerja komponen ini terbilang sangat berat, tetapi proses ikatnya tidak harus sekuat kerjanya. Mengingat komponen terbuat dari bahan yang tidak terlalu keras.

Idealnya cukup gunakan kunci T dan proses ikatnya tidak butuh impact yang kuat. Tapi, hanya dengan perasaan apakah baut seukuran itu sudah cukup kuat mengikat tiap komponen yang akan diikat atau di lepas.Usahakan sih hindari penggunaan obeng ketok.
Semoga bermanfaat.

Ganti Kampas Kopling Yamaha Force-1: BIAYA HEMAT TARIKAN HEBAT

Pada sepeda motor yang usianya sudah tua, wajar bila ada komponen bergerak yang minta di ganti. Contohnya, kampas kopling Yamaha Force-1. Gerungan mesin yang tidak diikuti laju motor menandakan komponen selip alias aus. Cara mengatasinya, kampas kopling harus diganti. Bila tawarannya dulu ada orisinal atau lokal, sekarang ada pilihan baru: mengadopsi milik Suzuki FR80."Dijamin sip,"

PENYESUAIAN
Maksud "Sip", selain dibandrol 50 % lebih murah, untuk kerja lebih oke, juga mudah didapat. Malah beberapa tim balap mengandalkan kampas kopling ini untuk motornya. Secara fisik peranti ini lebih tebal dan lebar dibandingkan punya asli Yamaha. Untuk memasangnya, mesti ada sedikit penyesuaian. Seperti membubut beberapa bagian, yakni rumah kopling dan dudukan (bos) kampas kopling. Daripada penasaran, kenapa tidak dicoba?

Beda kampas FR80 (kiri) dan Force-1 (kanan)
Bisa dikerjakan sendiri dan sedikit orderan buat tukang bubut. Cara ini juga berlaku untuk Force-1 yang menganut kopling tangan. Silahkan ikuti langkah-langkah berikut.
"Pertama, buka baut pembuangan oli transmisi dan tampung dalam wadah. Setelah itu buka bak kopling sebelah kanan. caranya, lepas tujuh baut plus pakai obeng ketok. Jangan lupa copot kick starter dengan kunci 10 mm. Hati-hati, jangan sampai pernya lepas. Untuk kopling tangan, harus melepas tali baut stutnya terlebih dahulu.
Bagian yg dibubut (center cluth)
Pada komponen utama, kendurkan 4 baut penutup kopling pakai kunci T8. Lepas rumah kopling. caranya, pakai bantuan kunci penahan (treker) dan kunci sok 19 mm. Lpeaskan seluruh bagian rumah kolping, juga kampasnya. Sekarang, lakukan penyesuaian tonjolan kampas kopling FR80 dengan rumah kopling Force-1. Untuk itu, bibir rumah kopling sedikit dikikir. Karena tonjolan kampas FR lebih tebal dari milik Force-1. Hasil akhirnya, kampas harus pas dengan rumah kopling. Hal ini bisa di lakukan sendiri.

Teknik Mesin Motor
Rumah kopling (kiri atas), Poros kopling (kiri bawah),dan
kampas kopling FR80 (kanan)
Langkah berikut, harus ke tukang bubut untuk menyesuaikan diameter dalam bos kopling Force-1 dengan kampas FR. Ukuran dari 85 mm diperkecil jadi 80 mm. Pisau bubut harus merambah sampai ke dasar komponen ini. Dengan demikian, 5 kampas dan 4 pelat besi bisa terpasang dengan baik. Pemasangan tinggal melakukan langkah kebalikan. Hasil akhir boleh dibedakan rasanya. Untuk kopling manual, tenaga buat menarik tuasnya sedikit lebih berat. tapi tarikan lebih ringan.

Cara ini juga dapat diaplikasikan pada Yamaha Jupiter-Z dan Yamaha Vega...!!

JENIS SISTEM STARTER ada 3jeni

3 JENIS SISTEM STARTER

1. TIPE PLANETARY

Pada starter tipe ini menggunakan tiga buah gear sebagai penopang poros armature juga sebagai penggerak armature itu sendiri sebelum memutar kopling dan pinion gear.

2. TIPE REDUKSI

Pada starter tipe ini terdapat gear-gear yang saling mereduksi dari kumparan armature hingga ke gear pada poros kopling

3. TIPE KONVENSIONAL

Pada starter tipe ini hanya terdapat satu buah gear yaitu pinion gear yang akan terhubung ke fly wheel gear ketika drive lever mendorong gear tersebut saat starter berputar

URAIAN

Untuk mempersempit materi bahasan tentang sistem starter, blogger hanya akan membahas tentang sistem starter tipe konvensional saja. seperti gambar di bawah ini.

KOMPONEN UTAMA DAN FUNGSI SISTEM STARTER TYPE KONVENSIONAL

1. SWITCH STARTER

Untuk memutus dan menghubungkan arus listrik dari baterai

2. PEGAS PLUNYER

Untuk mengembalikan posisi plunyer setelah menekan dan mendorong drive lever

3. PLUNYER

Untuk mendorong dan mengkait drive lever

4. DRIVE LEVER

Untuk mendorong clutch dan pinion gear agar terhubung ke flywheel gear

5. FRONT CASE

Untuk menutup bagaian depan starter

6. STOP COLAR

Untuk membatasi pergerakan clutch dan pinion gear pada poros

7. PINION GEAR

Untuk memutar gear pinion

8. STARTER CLUTCH

Untuk membatasi putaran cepat dari clutch

9. ARMATURE

Untuk menimbulkan medan magnet dalam arah melingkar

10.COMUTATOR

Untuk tempat kedudukan sikat arang yang akan mengalirkan listrik ke armature sehingga terjadi putaran

11.WASHER

Untuk membatasi dan mengunci poros bagian belakang dari starter

12.FIELD COIL

Untuk menimbulkan medan magnet dalam arah lurus dan mendatar

13.BRUSH HOLDER

Untuk tempat kedudukan brush positif dan negatif

14.BRUSH

Untuk menghantarkan arus listrik pada komutator

15.REAR CASE

Untuk menutup starter bagian depan

16. BOLT

Untuk mengikat secara keseluruhan komponen sistem starter

Minggu, 28 April 2019

FIZ R TAHUN 1998 punya cerita

Ini kisah masa muda papa kamu ya Sob.
       
Jadi, ceritanya, Yamaha punya banyak bebek 2-tak di zaman baheula.
Setelah merilis Yamaha Alfa, Alfa II-R dan Champ, PT Yamaha Motor Kencana Indonesia (YMKI) merilis Force 1 26 Oktober 1992 (wuihh, kamu udah lahir belum ya?)
Ini bebek penerus yang ngasih kesan stylish, modern dan kencang.
Kalau sekarang kayak MX-King-nya gitu deh kira-kira. 
Tagline yang dikedepankan Yamaha saat itu, Exciting Force 1.
punya bodi nungging dan sudut-sudut runcing. Menjadikannya tampak spesial. 
Maklum, zaman dulu motor bebek bodinya datar-datar. 
Yamaha punya air cooling sama kayak Suzuki yang sudah lebih dulu memakainya. 
Generasi Force 1 ini panjang umur lo. Sebab baru almarhum tahun 2004 lewat model berbasi Force 1 ini, yaitu F1Z-R.
Nah, kasih unjuk artikel ini sama papa kamu, siapa tahu dia punya nostalgia sama mama kamu naik motor ini. hehe...AIYUB MOTOR 


Kamis, 07 Februari 2019

Soket dan jalur kabel CDI motor Honda

Soket dan jalur kabel CDI motor Honda

Data yang diberikan ini termasuk untuk jenis motor honda keluaran terbaru termasuk motor matic maupun lainnya yaitu Beat, Vario, Grand, Tiger, Karisma beserta generasinya.
  • Hijau : (-) Masa, berlaku untuk semua negatif
  • Merah : (+) Aki
  • Hitam : (+) Kunci kontak
  • Putih : (+) Alternator pengisian (+) Lampu dekat
  • Kuning : (+) Arus beban ke saklar lampu
  • Biru : (+) Lampu jauh
  • Abu-abu : (+) Flaser
  • Biru laut : (+) Sein kanan
  • Oranye : (+) Sein kiri
  • Coklat : (+) Lampu kota
  • Hitam Merah : (+) Spul CDI
  • Hitam Putih : (+) Kunci kontak
  • Hitam – Kuning : (+) Koil
  • Biru Kuning : (+) Pulser CDI
  • Hijau Kuning : (+) Lampu rem

Soket dan jalur kabel CDI motor Kawasaki

Soket dan jalur kabel CDI motor Kawasaki

Selanjutnya adalah warna kabel sistem pengapian untuk motor Kawasaki diantaranya  KLX 150, warna kabel soket cdi Ninja RR.
  • Hitam Kuning : (-) Masa
  • Putih Merah : (+) Aki
  • Merah Hitam : (+) lampu depan jauh/dim
  • Merah kuning : (+) Lampu depan dekat
  • Abu abu : (+) Sein kanan
  • Hijau : (+) Sein kiri
  • Biru : (+) Lampu rem
  • Merah : (+) Lampu belakang
  • Coklat : (+) Klakson
CDI memiliki pengaruh yang besar terhadap kinerja mesin motor karena sebagai pusat pengendali pengapian.
Meskipun demikian komponen penunjang sistem pengapian lainnya juga memiliki peran yang saling berhubungan sehingga semua bekerja saling melengkapi mulai dari spul pengisian, aki, fulser, CDI, Koil hingga pada akhirnya berakhir untuk menyalakan busi.

Kamis, 31 Januari 2019

Soket dan jalur kabel CDI motor Yamaha

Soket dan jalur kabel CDI motor Yamah

 
         Jalur warna kabel berikut ini adalah untuk motor pabrikan Yamaha termasuk Vega zr, Scorpio, Jupiter z, Mio, cdi Vega.
  • Hitam : (-) Masa, berlaku untuk semua negatif
  • Merah : (+) Arus positif dari Aki
  • Kuning : (+) Lampu depan jauh
  • Hijau : (+) Lampu depan dekat
  • Coklat : (+) Sein kiri
  • Hijau : (+) Arus beban (penerangan dll)
  • Putih Merah : (+) Pulser
  • Hijau Hitam : (+) Rem